BREBES – Sampah selalu menjadi masalah, terkhususnya sampah plastik yang kini menjadi masalah serius di berbagai daerah. Pasalnya, sampah plastik susah terurai dan memakan waktu sangat lama. Namun di Brebes, Jawa Tengah sebuah tempat pengolahan sampah terpadu mampu menyulap sampah plastik menjadi solar beroktan tinggi dengan mamasukan sampah plastik ke tabung biolisis.
Hampir setiap hari, tempat pengolahan sampah terpadu (TPST) Kabupaten Brebes, Jawa Tengah menerima 80 kubik sampah plastik. Jika tidak dimanfaatkan dengan baik sampah plastik tersebut akan menjadi masalah karena dibutuhkan waktu hingga seratus tahun untuk mengurainya.
Untuk mengolah sampah plastik menjadi solar yakni dengan cara mengeringkan dan pengepresan sampah plastik sehingga memudahkan saat memasukkannya ke tungku pemanas atau tabung biolisis.
“Di tabung tersebut dilakukan pemanasan dengan suhu sekitar 300 derajat celsius selama 8 jam menggunakan residu sampah hasil penyaringan limbah kompos yang dibakar. Dari tahapan ini akan dihasilkan solar beroktan tinggi,” ujar Kasi Kebersihan dan Pengelolaan Sampah Pemkab Brebes Wahid Hasyim
Alat hasil pengolah sampah ini, cukup efektif dalam mengurangi timbunan sampah plastik. Satu kwintal sampah plastik menghasilkan solar sekitar 20 liter. Solar hasil pengolahan sampah plastik ini juga dapat digunakan untuk bahan bakar mesin produksi, sehingga dapat menekan biaya operasional TPST.
Sumber: Okezone.com
