rumahukm.com. Saat pilihan produk beragam, konsumen tidak hanya menginginkan fitur ataupun manfaat, tapi sebuah pengalaman yang tak terlupakan (Gilmore & Pine II, 2011). Jadi, pelaku usaha harus menginvestasikan sumber daya untuk menciptakan pengalaman yang bermakna dan memuaskan bagi pelanggan mereka untuk mempertahankan daya saing di pasar yang kompetitif.
Selain itu, pengalaman yang berkesan akan mempengaruhi emosi konsumen yang menjadi faktor penting dalam keputusan pembelian berulang dan loyalitas merek. Hal ini membuat sejumlah akademisi dan praktisi mengeksplorasi elemen utama yang mempengaruhi pengalaman konsumen.
Holbrook & Hirschman (1982) menyebutkan pengalaman konsumen terkait erat dengan fantasi, perasaan, dan kesenangan sebagai elemen utama. Sedangkan, Otto & Ritchie (1996) mengidentifikasi enam elemen utama pengalaman konsumen, yakni: hedonis, kebaruan, stimulasi, keamanan, kenyamanan, dan interaktif.
Kemudian, Poulsson & Kale (2004) mengidentifikasi bahwa keunggulan kompetitif dapat diperoleh melalui pengalaman yang unik dan berbeda dengan memasukkan elemen penting, yakni relevansi pribadi konsumen, kebaruan, kejutan, pembelajaran, dan keterlibatan.
Begitu besarnya pengaruh pengalaman membentuk kesan pertama yang akan membentuk persepsi terkait sebuah brand, maka pak Bi memperkenalkan 15 langkah mengubah produk menjadi pengalaman.
Bagi yang berminat untuk mendapatkan inspirasi dan insight membangun bisnis yang sustainable dan profitable bisa langsung ke website subiakto.com dan rumahukm.com serta subscribe channel Youtube pak Subiakto di Subiakto Official.
Ini saatnya Indonesia “Membumbui Dunia dengan Produk Lokal Indonesia”
Kreasi Anak Bangsa, Cita rasa untuk Dunia
Cita Rasa Dunia … Indonesia
Penulis: JF Sebayang