Menguak Makna “The Power of Tribes”

0
152
Image freepik

rumahukm.com. Pak Bi @subiakto, sering membahas konsep tribes dalam konteks branding dan marketing. Dalam berbagai seminar dan materi branding yang beliau sampaikan, Pak Bi menekankan bahwa tribes adalah komunitas yang memiliki kesamaan value, kebiasaan, dan gaya hidup yang membentuk loyalitas terhadap sebuah brand.

 

Menurut Pak Bi, tribes bukan hanya sekedar sekelompok customer loyal, tetapi kelompok yang memiliki ikatan emosional dan identitas bersama dengan brand. Mereka bukan hanya membeli produk, tetapi juga menjadi bagian dari budaya dan gaya hidup yang diciptakan brand tersebut.

 

  • Brand Sebagai Identitas Sosial

 

Konsumen memilih brand yang mencerminkan identitas dan value mereka. Brand yang sukses membangun tribes adalah brand yang dapat merepresentasikan aspirasi konsumennya.

 

  • Tribes Tumbuh dari Narasi yang Kuat

 

Brand harus memiliki storytelling yang kuat agar tribes merasa terhubung. Kisah brand harus relevan dengan budaya dan value yang dianut oleh target audiens.

 

  • Bukan Hanya Customer, Tapi Pengikut Loyal

 

Brand dengan tribes yang kuat memiliki komunitas yang aktif mempromosikan dan membela brand tersebut. Komunitas ini bisa muncul secara organik melalui interaksi sosial, baik offline maupun online.

 

Contoh Brand yang Membangun Tribes

  1. Tolak Angin: Tidak sekadar menjual jamu, tetapi membangun tribe orang-orang yang peduli kesehatan dengan tagline khas “Orang Pintar Minum Tolak Angin“.
  2. Erigo: Berawal dari brand lokal, kini menjadi tribe anak muda Indonesia yang bangga menggunakan produk fashion lokal dengan kualitas global.
  3. J.CO: Tidak hanya menjual donat, tetapi membangun komunitas pecinta lifestyle kopi dan makanan ringan dengan suasana santai.

 

Pak Bi selalu menekankan bahwa branding bukan hanya tentang logo, tapi tentang bagaimana sebuah brand bisa menjadi bagian dari kehidupan konsumennya sehingga membentuk tribes yang loyal.

 

Ingin belajar bagaimana bisnismu bisa membangun tribes kelak? Pak Bi akan mengajarimu di Workshop BBB tanggal 22-23 April di Jakarta! 

 

 

Penulis: Nungki Mayangwangi

@mayangwangi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here