Pantang Lengah di Era Disrupsi

0
406

Hidup di era disrupsi memang nggak mudah. Akan ada banyak hal yang mengalami perubahan dan pergeseran. Lengah sedikit, kamu bakal tertinggal banyak. Bisnis dari level UMKM hingga korporasi tanpa terkecuali, mesti selalu siap siaga dan bergerak cepat mengikuti setiap tren yang terjadi di pasar.

Yang penting, fokusmu adalah customer. Segala pergeseran yang terjadi adalah bahan buatmu untuk selalu peka terhadap customer behavior.

Mendisrupsi atau terdisrupsi?

Jawabannya ada di tangan kamu.

Pak Bi, dalam postingannya, dalam IG Live-nya, maupun dalam workshop-nya, selalu menegaskan, maknai branding sebagai mindset. Ya, saat kamu sudah menjadikan branding sebagai modal utamamu menjalankan bisnis, kamu bakal tahu bagaimana cara menyikapi disrupsi dengan tepat.

 

Captive or Captain

Menyikapi disrupsi bisa dilakukan dengan dua pilihan: captive atau captain.

Captive, berarti santai, mengikuti apa yang ada, membiarkan diri terombang-ambing tanpa arah yang jelas.

Captain, berarti ambil tindakan sesegera mungkin dengan strategi dan menciptakan “takdir” sendiri sesuai visi.

Pilih yang mana?

 

Penulis: Nungki Mayangwangi

@mayangwangi

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here