Anggota DPRD Kabupaten Lebak Encup Suprani mendorong anak muda kreatif dan inovatif menghadapi pasar bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang diberlakukan mulai Desember 2015.
“Kami berharap generasi muda harus kreatif dan menjadi agen pembangunan guna menumbuhkan kesejahteraan masyarakat,” kata Suprani saat dihubungi di Lebak, Sabtu (20/9).
Selama ini, pelaku usaha kecil dan menengah (UKM) di Kabupaten Lebak belum menjadikan perhatian serius pemerintah daerah, padahal potensi sumber daya alam (SDA) cukup melimpah.
Potensi itu, kata dia, dipastikan dapat mendorong peningkatan ekonomi masyarakat juga penyerapan lapangan pekerjaan lokal.
Untuk itu, pihaknya meminta anak muda lebih kreatif dan inovatif guna menggali potensi SDA tersebut.
Sebab pasar tunggal tersebut memiliki persaingan cukup ketat, terutama sektor ekonomi.
“Kami minta generasi muda tidak membuang-buang waktu atau berleha-leha dalam menghadapi pasar bebas MEA itu,” ujar politisi Golkar Lebak.
Menurut dia, saat ini pelaku UKM cukup membantu membangkitkan ekonomi rakyat, bahkan bisa mengatasi krisis ekonomi, karena mereka menggunakan bahan baku lokal yang melimpah itu.
Misalnya, Kabupaten Lebak melimpah tanaman bambu maka harus ditumbuhkan kerajinan-kerajinan anyaman bambu dengan membuat sangkar burung atau sangkar ayam juga peralatan rumah tangga dari bambu.
Sebab produk anyaman bambu itu juga bisa menjadi andalan ekonomi masyarakat Kabupaten Lebak.
“Kami minta anak muda itu berperan aktif untuk menggali potensi usaha dalam upaya meningkatkan kesejahteraan,” kata politisi Partai Golkar Lebak.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lebak Babay Jumroni mengatakan selama ini anak muda di daerah ini mampu menumbuhkan ekonomi masyarakat dengan berkembangnya pelaku UKM.
Mereka para pelaku UKM itu bergerak di bidang usaha antara lain kerajinan tangan, anyaman bambu dan makanan olahan tradisional.
Sebagian besar pelaku UKM itu dilakukan generasi muda dengan investasi modal antara Rp5 juta-Rp10 juta.
“Dengan tumbuhnya UKM itu tentu bisa menyerap lapangan pekerjaan hingga puluhan ribu orang,” katanya.
Sumber: Skalanews.com


























